Cerita Dewasa 3 Some - Part I

Cerita Dewasa 3 Some



Saya menikah cukup lama, 5 tahun. Banyak orang mengatakan usia pernikahan 5 tahun adalah jangka waktu. Saya merasa hambar terutama tahun lalu, dalam urusan seks. Suami saya kurang menyukai teknik teknik eksploit dalam bercinta, terlalu monoton. Terkadang saya berpikir, mengapa suami saya tidak mau inkoherensi. Dia terlalu baik, tapi aku harus merasa cemburu. Kecemburuan adalah rasa memiliki. Saya tidak pernah memikirkan hal yang tidak masuk akal. Sebenarnya saya tidak suka tetapi saya ingin suami saya cemburu.

Kemarin suamiku pulang membawa film porno, hmmm tumben .. "ayo ma ... nonton film kita yang lama nggak nonton ... menyegarkan ... oke?" Ajak suamiku sambil tidur.
Filmnya cukup heboh, karena adegan penuh cewek satu yang disetubuhi 2 orang. Sejauh ini saya hanya menonton satu atau dua kali tetapi tidak pernah melihat adegan-adegan pembuatan model cinta. "Fuck that fuck pa model? Kok terlihat mengerikan," kataku, terus terang aku suka gaya bercinta seperti itu.
"Ini nama tiga orang ma, kenapa? Kelihatan enak ya ... memang kamu suka?" Tanya suamiku, wajahnya sedikit cemberut.
Hmmm berkesempatan melihat seberapa besar cemburunya. "Kelihatannya asyik tuh pa ... gimana ya rasanya ganteng banget cowok disetubuhi 2. Kepengen nehhh ..." kataku santai.
"Hmmm .. Jadi ya ... bener kepengen nehh? Aku bilangin ma ... Kalau kamu nyeleweng-main dengan 2 cowok gitu, aku cerai kamu, bener nih ... !!" Katanya emosi.
"Haduh papa ... iya deh ... Kalo gitu kenapa bawa film seperti ini ... seharusnya jangan bawa dong ... mending belajar bahwa dua bawain begitu ... Papa sendiri yang mau kan?" Gerutuku .
"Ya deh ... Ya deeehhh ... Sebenarnya aku penasaran aja, kata apaan temen model threesome jadi asyik, tapi melibatkan istri ... wah aku keberatan lah ... cowok lain kamu menikmati memasak. Tapi bener bener terangsang, bayangkan itu. "Suamiku bingung.
"Ada, terakhir aku mencoba bayangin kamu ada di sana dalam adegan itu. Di antara yang marah, cemburu, dan horny. Coba ma kamu lihat, coba kamu bayangin kamu berdua disetubuhi begitu, bagaimana kamu ... haduhhhh gila ..." gue Mata televisi suami.

"Hmmm ... kalo aku bilang enak, papa ... marah ... susah kan? Kalo gak mau kenyataan aku bilang aku pikir begitu ... bohong lagi," kataku pelan.
Suami saya menatap saya tajam di mata Robert: "sebenarnya Anda mencoba gak sih kepengen ma ...?"

"Tidak mau menjawab! Pikir aja sendiri ... udah ah ... aku mau bobo ..." kataku menghindar.
Sejak kejadian suami saya hampir setiap hari menjelang tidur selalu menonton film porno threesome. Sementara fantasiku sekarang meluas bahkan sambil terus membayangkan kalo disetubuhi lebih dari 2 orang ... hhhh tambah repot kan? Sementara romantisme kita juga masih monoton. Rupanya suami saya juga merasa.
Sekarang setiap malam dalam seminggu, aktivitas suami saya meningkat dengan menonton pornografi sepanjang 3 dari Edo-nya, Donny dan Rudi. Terus terang saya lebih suka keberatan karena mereka kadang lebih suka tinggal, atau tepatnya tertidur di sofa ruang tamu yang mabuk sepanjang malam, dan suami saya adalah yang paling parah. Edo, Donny dan Rudi sebenarnya juga teman saya di perguruan tinggi juga, jadi kami sudah saling kenal lama, bahkan Edo pernah pacaran dengan saya 3 bulan padahal belum kenal suami saya sekarang.
Minggu pagi, Edo sudah muncul di dapur bersamaku. Sementara suamiku masih tertidur di kamar mandi !!! kebangeten bukan?
"Jangan mabuk semalem Do?" Saya bilang,
"Gak ah ... capek, waktunya setiap minggu untuk menonton porno abis malem terus-menerus diminum." Edo menyeringai.
Sahabat suamiku 3 masih single, aku yakin balasan pertama tidak kebobolan, Robert juga tidak akan menikah.
Kami mengobrol tentang macam-macam macam sampai akhir Edo nyeletuk tentang obsesi threesome suami saya. "Suamimu memang aneh, dia tidak pernah bilang kalo pengen melihat kamu bercinta dengan cowok lain. Aku pikir dia serius, tapi setelah aku memintanya untuk mundur lagi eh beneran, rupanya Robert kebingungan Rin ... kenapa sih dia begitu aneh dan jadi lagi kamu kan bukan tipe suka seks. "Edo bertanya dengan tenang.
"Ah Robert memang tidak jelas, saya juga tersandung ketika itu menggodanya, eh dia kesal ..." Jelas saya.
"Tapi nyatanya kamu mau mencoba gak sih Rin ... ummm maaf juga to the point ya ... hehehe" koreksi edo omongannya.
"Menurut kamu enak bukan sih Do? Kalo Watch juga sudah ketinggalan sih pengen coba, ah tapi aku khawatir nyesel sesudahnya ... dan lagi Robert kalo tau semuanya bisa salah ..." jawabku pelan, aku tidak merasa jengah bicara